Friday, February 27, 2015

Wedding Manual Book by Nurul Fithrati





Judul                     : Wedding Manual Book
                                (Mewujudkan Pesta Penikahan Idaman Bukan Lagi Impian
Penulis                 : Nurul Fithrati
Penerbit               : Visimedia
Tahun                   : 2014
ISBN                     : 978-979-065-221-7
Halaman              : 256
Rating                  : 5 of 5 stars


Sinopsis

Wah, Rp25.000.000 hanya untuk pakaian. Bagaimana mungkin? Anggaran kami hanya sekitar Rp70.000.000 untuk keseluruhan pesta.

Anda dan pasangan berencana untuk menikah? Selamat! Namun, pasti Anda pusing tujuh keliling dengan segala macam pernak-pernik pernikahan. Ditambah, biaya yang sudah susah payah Anda kumpulkan ternyata masih juga belum bisa mewujudkan pesta pernikahan idaman.

Belum lagi, kesibukan Anda dan pasangan sehari-hari. Mana bisa merencanakan sebuah pesta di tengah begitu padatnya jadwal kerja dan aktivitas.

Dalam merencanakan pesta pernikahan yang hanya sekali seumur hidup, tentu Anda memerlukan bantuan. Bukan hanya wedding organizer, wedding planner, atau vendor pesta, melainkan Anda juga memerlukan bantuan berbagi pengalaman dan saran yang rasional. Buku ini hadir sebagai sahabat untuk Anda dan pasangan yang ingin melangsungkan pesta pernikahan, dari ide konsep acara, tempat pesta yang berkesan, pernak-pernik pesta, aneka tip, kisah inspiratif, hingga cara meminimalisasi biaya. Ditambah, rekomendasi tempat-tempat bulan madu yang terjangkau.

Siap menyelenggarakan pesta pernikahan? Segera bawa buku ini ke kasir. Percayalah, mewujudkan pesta pernikahan idaman, bukan hanya impian.



Review

Kamu lagi mempersiapkan pesta pernikahan baik untuk diri sendiri atau salah satu anggota keluarga? Bingung dengan banyaknya persiapan yang mesti dilakukan?

Jangan takut, buku ini bakal menolong kamu mempersiapkan sebuah pesta pernikahan yang sesuai dengan impian kamu mulai dari tahap awal hingga datangnya hari H itu nantinya.

Selama membaca buku ini saya terus berpikir “Ya ampun, kenapa buku ini ga terbit dari 3 tahun yang lalu?” Karena pada tahun 2012, 2013 dan 2014 saya mengurus pesta pernikahan kakak dan dua orang adik saya, dan semua yang telah saya lakukan dan yang semestinya harus saya lakukan ada di buku ini. Dan saya tahu pasti betapa ribetnya mengurus sebuah pesta pernikahan itu.

pic source click here
Penulis buku ini, yang merupakan pemilik sebuah Wedding Organizer, menjelaskan langkah demi langkah hal-hal yang perlu kita lakukan untuk mempersiapkan sebuah pernikahan impian. Ia membagi bukunya menjadi beberapa tahap mulai dari konsep pernikahan, menyeimbangkan antara impian calon pengantin mengenai pestanya sementara ada realita berupa dana pernikahan yang mungkin terbatas, memilih apakah akan menggunakan W.O atau haruskah mengurus sendiri pernikahannya dan yang manakah yang nantinya bisa menguntungkan calon pengantin.

Kebanyakan orang mungkin masih merasa ragu untuk menggunakan jasa W.O karena menganggapnya biaya pernikahan yang mesti mereka keluarkan akan lebih mahal daripada mengurus sendiri. Sementara dengan hitung-hitungan yang diberikan oleh penulis bisa jadi pada akhirnya malah mengurus pernikahan sendiri jatuhnya bisa lebih mahal daripada menggunakan jasa W.O. Selain itu, untuk menghemat biaya pernikahan biasanya W.O juga menyediakan Wedding Package yang biayanya mungkin bisa disesuaikan dengan budget calon pengantin.

Apabila calon pengantin menggunakan jasa W.O, maka pastikan kalau W.O ini memiliki reputasi yang baik dan kalau bisa hubungi orang-orang yang pernah menggunakan jasa W.O tersebut sehingga anda tahu bagaimana kinerja W.O tersebut. W.O abal-abal atau penipu cukup sering juga ditemukan dan apabila anda tidak tidak hati-hati maka bisa jadi pernikahan impian akan tetap menjadi impian. Penulis memberikan salah satu contoh kejadian di bukunya ini. Pastikan anda membuat perjanjian hitam putih diatas materai dengan pihak W.O untuk menjamin W.O melakukan pekerjaan sesuai dengan yang disepakati.

Hal yang paling penting ditegaskan oleh penulis di buku ini adalah membuat daftar hal-hal yang perlu dilakukan dan dibentuk sebuah panitia yang pekerjaaannya dibagi berdasarkan daftar tersebut dan wajib  mengikuti timeline yang telah ditentukan. Penulis memberikan daftar mengenai pembagian kerja dan berapa lama pekerjaan itu mesti diselesaikan. Jika Anda hendak merancang sebuah pernikahan, cukup dikopi ulang saja daftar yang telah diberikan penulis dan ikuti timeline yang telah ditentukan. Hal ini sudah saya bandingkan dengan pengalaman saya mengurus 3 pernikahan di keluarga saya :)

Dan satu hal penting  yang saya pelajari selama mengurus pernikahan saudara-saudara saya adalah “stick to your budget!” Beranikan diri untuk berkata ‘tidak’ terhadap hal-hal yang diluar rencana demi menghindari pembengkakan biaya pernikahan. Apabila ada hal-hal diluar dugaan yang tidak bisa dihindari cari tahu dibagian mana bisa dilakukan pemangkasan dana.

Di buku ini diberikan beberapa contoh mengenai bagian-bagian mana yang bisa dipangkas dananya seperti misalnya pada awalnya tata rias untuk  calon pengantin dan keluarga dilakukan oleh salon, maka untuk menghemat calon pengantin saja yang dirias di salon sementara keluarga cukup dirias oleh anggota keluarga yang pandai merias. Dengan begitu cukup banyak budget yang bisa dipangkas.

pic source click here
Saya cukup beruntung masih tinggal diwilayah dimana peran serta tetangga dalam membantu tetangganya yang sedang ada acara masih cukup tinggi. Dengan begitu, saya dan keluarga bisa menghemat biaya konsumsi dengan tidak perlu menyewa jasa katering. Tetapi buat yang ingin menggunakan jasa katering, penulis menganjurkan untuk mencari jasa katering yang direkomendasikan oleh keluarga. Karena mereka sudah pernah menggunakan jasanya bisa jadi katering ini memang bisa diandalkan. Tetapi penulis tetap menegaskan bahwa sebelum membooking  jasa katering ini hendaknya calon pengantin melakukan uji rasa terhadap makanan mereka. Bisa jadi masakan katering ini tidak cocok dengan selera calon pengantin.


“Acara inti dari semua prosesi adalah akad nikah. Semeriah apapun pesta pernikahan tanpa ada akad nikah, pengantin akan tetap menjadi calon pengantin”


Selama hari H pun penulis juga memberikan contoh mengenai hal-hal diluar dugaan yang mungkin terjadi dan bagaimana cara mengantisipasinya. Sandal calon pengantin rusak? Pastikan W.O sudah menyediakan sandal cadangan, atau pinjam sandal pesta anggota keluarga yang lain. Bagaimana kalau mas kawin tertinggal, atau pengantin pingsan saat acara sedang berlangsung? Silakan baca buku ini untuk mengetahui cara mengantisipasinya :)

Setelah pesta pernikahan selesai dilakukan, kado dibuka dan uang hadiah dihitung masih ada beberapa hal yang mesti dibereskan. Yang paling penting adalah segera melunasi semua biaya-biaya pernikahan yang masih menggantung. Jangan tunggu lama-lama karena setiap hari yang berlalu bisa saja uang hadiah yang rencananya digunakan untuk melunasi biaya-biaya ini malah terpakai untuk hal-hal lain.

Di bagian akhir buku ini penulis menyisipkan contoh beberapa form yang bisa berguna untuk anda yang sedang mempersiapkan pesta pernikahan. Seperti form perjanjian kerjasama dengan W.O., form contoh Wedding Package, Form penyewaan pelaminan, dll.

Kalau kamu sedang mempersiapkan sebuah pesta pernikahan, buku ini sangat cocok kamu gunakan untuk membimbing langkah kamu menciptakan sebuah pernikahan impian :)

Note : terimakasih untuk BBI dan Penerbit Visimedia yang telah memungkinkan saya mendapatkan buku ini.

4 comments:

  1. Hehe, bener juga ya, Mba Ira. Yang penting akadnya. Tapi kadang godaan untuk mengubah rancangan datang juga, kayak temanku yang mendadak mengubah akad di rumah, padahal kalo akad di rumah biayanya banyak karena ngundang penghulu. padahal ada biaya katering juga yang nggak sedikit. Aku jadi penasaran sama bukunya. :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nah, yang beginian yang bikin budget pernikahan membengkak. Mesti pintar2 nyari solusinya.
      bukunya emang bagus Mba Ila, apalagi halaman2nya begitu pinkie dan girlish banget :)

      Delete
  2. sangaaat membantu untuk pasangan yang akan menggelar resepsi pernikahaan :D

    ReplyDelete
  3. betul banget! Di rekomendasi buat semua orang yang lagi persiapan buat nikah :)

    ReplyDelete